Rabu, 31 Desember 2014

Kamu

Kamu menyapa tanpa kata,
tak terucap bahasa,
tidak menjadi kalimat yang nyata,
namun mata mengungkap semua.

Diam dalam keheningan,
tanpa suara,
hanya dengar dengan kuat,
nafasmu mendarat ditelinga, ini.

Tak perlu mendekat,
tak jua harus mengukir kukuh nama,
jika kita benar meyakini, pada takdir diri sudah tersirat nama siapa tambatan hati ini.

Tuhan, Engkau Mahatahu...
sudah pula tertulis dalam buku harian bagaimana nantinya kapal akan berlabuh pada dermaga penuh cinta.

Dan, Kamu adalah diantara nama yang tersirat tanpa penghapus dalam buku harian itu.

Terima kasih untuk hadirmu,
Alhamdulillah...
Ya Alloh, Engkau Pemberi Jawaban yang pasti.



Kenangan yang manis
31 Dec'14

Tidak ada komentar: