Sabtu, 28 September 2013

"Boleh loch, kita iri ?"

Iri adalah sesuatu yang sebaiknya jangan kita lakukan, dan jangan bermimpi untuk menamankan benih tersebut terlebih lagi jika kita sampai iri dengan sesuatu yang semestinya tak patut kita lakukan.
Misalnya, Saya iri sekali saya karena tetangga saya menkah dengan seorang dokter, dan sejak ia bersuamikan dokter, ia selalu berpergian dengan menggunakan mobil  pribadinya. Nah loch, jika kita iri begitu, sama donk artinya saat ini kita sedang menyesali keberadaan suami kita yang bukan seorang dokter, yang saat ini belum mampu membelikan mobil pribadi, dan lain - lain.
 Sahabat yang saya cintai,  sesungguhnya sifat iri adalah sesuatu yang membuat kita tidak mensyukuri apa yang telah kita peroleh sampai saat ini, dan itu sama halnya dengan kita menyesali kehidupan kita yang telah dibandingkan dengan orang yang membuat kita iri.

Sahabat yang baik hatinya, jagalah diri kita jangan biarkan iri, dengki dan lain hal yang sejenis penyakit ahti merajai jiwa kita, karena itu adalah penyakit yang berbahaya. Seperti Sabda Rosul :
“Orang-orang yang di dalam hati mereka ada penyakit, maka dengan itu bertambah kekafiran mereka, disamping kekafirannya yang telah ada dan mereka mati dalam keadaan kafir.” [At Taubah 125]

Oleh karena itu penyakit hati jauh lebih berbahaya daripada penyakit fisik karena bisa mengakibatkan kesengsaraan di neraka yang abadi.


Tapi, tunggun dulu sahabatku ada pula iri hati yang diperbolehkan :
Dari 'ibnu Umar r. a. dari Nabi saw., beliau bersabda: "TIDAK ADA IRI HATI ITU DIPERBOLEHKAN KECUALI DALAM DUA HAL, yaitu:

SESEORANG YANG DIBERI KEMAMPUAN OLEH ALLOH UNTUK MEMBACA DAN MEMAHAMI AL-QUR'AN KEMUDIAN IA MEMBACA DAN MENGAMALKANNYA BAIK PADA WAKTU MALAM MAUPUN SIANG DAN SESEORANG YANG DIKARUNIAI HARTA OLEH ALLOH KEMUDIAN IA MENAFKAHKANNYA DALAM KEBAIKAN BAIK PADA WAKTU MALAM MAUPUN SIANG.
( Riwayat Bukhari dan Muslim)


Semoga tulisan ini bermanfaat dan mampu memotivasi kita untuk kian dekat dengan-Nya, yaitu dengan terus belajar dalam ibadah yang lebih lebihd an lebih baik serta dekat dengan-ya,aamiin.

Tidak ada komentar: