Kamis, 14 November 2013

Apa itu Tertawa ?



Tertawa ya siapa sich yang tidak suka tertawa, rasanya setiap detik akan banyak sekali kita melihat orang tertawa. Namun seiring perjalanan, apakah ada yang pernha bertanya sebetulnya apa sich pengertian tertawa atau apa sich tertawa itu ?. Nah hari ini, saya akan mencoba untuk berbagi Inspirasi Siang tentang Tertawa atau Tawa ? Sebelumnya untuk baraya yang mau pergi ke air atau ambil cemilan, saya persilakan agar baraya tetap duduk manis dan mantap didepan Radio baraya masing masing.

**
Tawa menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah ungkapan rasa gembira, senang, geli, dsb dng mengeluarkan suara (pelan, sedang, keras) melalui alat ucap: yaitu lisan. “Bagaiamana menurut baraya sendiri ?”

**
Tawa memang sering didefinisikan sebagai luapan emosi kegembiraan, bahagia dan ceria, namun terkadang kita lupa bahwa ada diantara kita yang meluapkan kegembiraan itu tidak sampai tertawa terbahak- bahak atau meledak – ledak, misalnya cukup dengan tersenyum atau tertawa tanpa suara, karena keterbatasan pita suara yang dimiliki atau dalam hal ini seseorang yang special yang tidak bisa berbicara. Mari kita bedah jenis – jenis tertawa yang sering kita temukan :

Ø Bergumam - biasanya kita artikan seolah menggerutu padahal ia bisa saja dimaknai “tertawa yg tertahan”
Ø  Tawa besar -  ini jenis tertawa terbahak-bahak.
Ø  Tawa kecilseolah cukup dengan tersenyum saja; ~
Ø  Tawa pahit - ini bisa dillihat sebagai tertawa kecil karena kurang suka; ~
Ø  Tawa terbahak-bahak tertawa dengan suara besar dan keras-keras; ~
Ø Tawa terkekeh-kekeh - tertawa dengan suara atau sampai terpingkal-pingkal;

Dalam kasus seperti ini jelas Tertawa berbeda dengan menertawai, menertawakan, ditertawakan, tertawaan atau penertawaan

Ø  me·ner·ta·wai v 1 tertawa terhadap; 2 bisa saja menghina; mengejek;
Ø  me·ner·ta·wa·kan v 1 tertawa akan; tertawa thd: saya ~ tingkah lakunya, bukan perkataannya; 2 tertawa krn (melihat kesalahan orang dsb); 3 ki menghinakan, mengejek, dsb: orang akan ~ mu kalau engkau mengenakan baju merah; 4 menjadikan (menyebabkan) tertawa: gerak mimiknya yg lucu itu ~ penonton;
Ø  Ditawakan : kita menjadi obyek atau hal yang membuat kita menjadi bahan tertawaan.
Ø  ter·ta·wa·an n bahan untuk ditertawakan: krn perbuatan itulah, kami menjadi ~ orang;
Ø  pe·ner·ta·wa·an n proses, cara, perbuatan menertawai atau menertawakan;
Sumber Artikata.com


Nah, sekarang kita beralih pada topik yang katanya cara tertawa itu bisa memperlihatkan isi hati. Berikut ini 8 Gaya Tertawa yang Bisa Dipakai untuk Menebak Isi Pikiran Orang, dikutip dari wolipop 

 

1. Tawa yang Mendesah
Gaya tertawa ini menahan suara yang akan keluar sehingga hanya terdengar desahan. Menurut Judi, tawa yang ditahan bisa dipengaruhi oleh lingkungan di mana dia berada. Mungkin saja orang tersebut bekerja atau meniti karier di tempat yang mengharuskan karyawannya menjaga sikap, tidak boleh bebas berekspresi, termasuk tertawa lepas. Sehingga ketika ada di lingkungan lain dia cenderung menahan tawanya dengan hanya mendesah, tertawa sambil menunduk atau menutup wajah dengan tangan.

2. Tertawa Lepas
Diawali dengan suara seperti sedikit tercekik yang muncul dari belakang tenggorokan, lalu diakhiri dengan tawa terbahak-bahak. Seperti gaya tertawa penyanyi Adele. Umumnya ini adalah bentuk tawa yang paling natural, ekspresif dan biasanya menular ke orang yang ada di dekatnya. Orang dengan gaya tawa seperti ini cenderung menyenangkan, mudah bersosialisasi dan rendah hati.

3. Tawa Lebar Tanpa Ekspresi
Hanya mulut saja yang tertawa lebar disertai suara unik dan lucu, namun ekspresi tidak terlihat pada mata atau alis. Gaya tertawa ini biasanya bukan karena ada sesuatu yang benar-benar lucu tapi lebih untuk bersikap sopan (saat ada orang yang melontarkan lelucon) atau menghibur orang. Prang dengan tawa ini hanya bertujuan untuk menarik perhatian dan membuat orang tergelak bukan karena candaannya tapi karena tawa itu sendiri.

4. Gaya Bayi Menangis
Tertawa seperti bayi menangis; alis turun dan mulut ditarik ke bawah sehingga bukannya memperlihatkan ekspresi senang tapi lebih mirip sedih. Suara yang dihasilkan pun terdengar bergetar dan dipaksakan. Gaya tawa ini biasanya dilakukan untuk menutupi kesalahan, rasa canggung atau gugup.

5. Tertawa Ditahan
Ada sesuatu yang sangat lucu dan membuat orang lain tertawa terbahak-bahak. Namun beberapa orang lebih suka menahan tawanya demi menjaga imej 'cool', berwibawa atau galak yang sudah dibentuk. Walaupun senyum memperlihatkan gigi-giginya, suara tawa terdengar lebih seperti terkikik. Simon Cowell merupakan salah satu selebriti yang khas dengan gaya tertawa seperti ini.

6. Suara Tawa & Gerak Tubuh Tidak Sinkron
Tawa yang tergelak terus menerus dan keras menunjukkan sebuah spontanitas. Tapi di sisi lain tubuhnya membungkuk sambil menutup mulut dengan tangan terkepal seperti sedang malu. Gaya tertawa seperti ini menunjukkan ia orang yang spontan tapi di sisi lain ingin tetap terlihat manis dan polos. Ia tipe orang yang impulsif. Bertindak tanpa berpikir terlebih dahulu dan baru menyesal kemudian. Tapi tak sungkan meminta maaf.

7. Terkekeh-kekeh
Tertawa dengan perut yang bergetar, wajah berkerut dan gesture sedikit membungkuk ke depan. Orang ini tertawa sambil malu-malu, atau mencoba jaga image. Tawa yang terkekeh-kekeh pada dasarnya ingin menunjukkan bahwa dirinya masih menunjukkan empati atau menjaga perasaan orang/sesuatu yang ditertawakan.

8. Terbahak-bahak
Suara tawa yang lepas dan menggelegar terkadang membuat orang di sekitarnya merasa terganggu. Bukan karena terlalu keras dan menarik perhatian, tapi gaya tertawa ini biasanya terdengar mulai dari nada yang rendah dan seketika meninggi. Biasanya dilakukan agar dirinya didengar atau dikagumi oleh orang lain.

 

Nah, sekarang kita bahas manfaat dari tertawa itu sendiri. 6 Manfaat Tertawa Bagi Kesehatan Anda. Dikutip dari asalasahblog :

 

1. Mengurangi Stres
Sebuah studi mengatakan bahwa manfaat dari rasa humor dan tertawa yaitu mempu meminimalisir pikiran negatif dalam kehidupan yang menyebabkan depresi. Tidak hanya itu, tertawa dapat mengurangi rasa kesepian dan membuat seseorang berpikir lebih positif terhadap diri mereka sendiri.

2. Baik untuk Jantung
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa ketika Anda tertawa, ada peningkatan aliran darah yang kaya akan oksigen ke dalam tubuh. Hal ini dikarenakan adanya pelepasan endorfin, yang membuat perasaan negatif dan stres menghilang. Anda bisa bantu menyehatkan jantung dengan melakukan kegiatan yang dapat meningkatkan endorfin seperti,mendengarkan musik yang disukai, olahraga dan juga tertawa.

3. Seperti Berolahraga
Tertawa merupakan tindakan fisik yang bisa menjadi olahraga ringan untuk tubuh. Ketika tertawa, wajah Anda mengalami peregangan otot. Hal ini akan meningkatkan denyut nadi dan oksigen yang tersebar ke jaringan. Ini dikarenakan saat tertawa Anda akan benapas lebih cepat. Tidak hanya itu, tertawa membuat jantung memompa lebih cepat. Ini akan membuat peredaran darah jauh lebih lancar.


4. Mengubah Mood Buruk
Tertawa juga membantu seseorang menahan energi negatif saat suasana hati buruk. Endorfin yang dihasilkan saat tertawa membuat perasaan jauh lebih baik.

5. Mengurangi rasa sakit
Sejumlah penelitian mengungkapkan bahwa penderita penyakit kronis tidak merasa terganggu dengan rasa sakitnya tersebut ketika mereka sering tertawa. Tertawa tidak akan menyembuhkan sakit kronis Anda, tetapi bisa membantu meringankan rasa sakit yang diderita.

6. Menjaga Keutuhan Hubungan
Komunikasi yang diselingi dengan humor bisa membuat hubungan jadi menyenangkan, tidak membosankan dan bebas dari rasa khawatir. Tidak hanya bantu mengubang pandangan seseorang terhadap masalah dari sisi yang menyenangkan, tetapi juga memperkuat hubungan dan kebersamaan.


Banyak manfaatnya yaa, namun hati – hati dalam tertawa kita tak perlu berlebihan karena segala sesuatu yang berlebihan itu tidaklah baik, bukankah terlalu banyak tertawa juga dapat mematikan hati kita.


Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah memberikan beberapa nasihat kepada Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, di antara nasihat tersebut adalah perkataan beliau:

(( وَلاَ تُكْثِرِ الضَّحِكَ, فَإِنَّ كَثْرَةَ الضَّحِكِ تُمِيتُ الْقَلْبَ.))

Janganlah banyak tertawa! Sesungguhnya banyak tertawa akan mematikan hati.”

Banyak Tertawa Mematikan Hati
Dari Abu Hurairah radhiallahu anhu dia berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

لَا تُكْثِرُوا الضَّحِكَ فَإِنَّ كَثْرَةَ الضَّحِكِ تُمِيتُ الْقَلْبَ

  “Janganlah kalian banyak tertawa, karena banyak tertawa akan mematikan hati.” (HR. At-Tirmizi no. 2227, Ibnu Majah no. 4183, dan dinyatakan shahih oleh Al-Albani dalam Shahih Al-Jami’ no. 7435)
 
Dari Aisyah isteri Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, bahwa dia berkata:


مَا رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مُسْتَجْمِعًا ضَاحِكًا حَتَّى أَرَى مِنْهُ لَهَوَاتِهِ إِنَّمَا كَانَ يَتَبَسَّمُ

  “Saya tidak pernah melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tertawa terbahak-bahak hingga kelihatan tenggorokan beliau, beliau biasanya hanya tersenyum.” (HR. Al-Bukhari no. 6092 dan Muslim no. 1497)

Penjelasan ringkas:
 
Sebaik-baik perkara adalah yang sederhana dan pertengahan. Tatkala Islam mensyariatkan untuk banyak tersenyum, maka Islam juga melarang untuk banyak tertawa, karena segala sesuatu yang kebanyakan dan melampaui batas akan membuat hati menjadi mati. Sebagaimana banyak makan dan banyak tidur bisa mematikan hati dan melemahkan tubuh, maka demikian pula banyak tertawa bisa mematikan hati dan melemahkan tubuh. Dan jika hati sudah mati maka hatinya tidak akan bisa terpengaruh dengan peringatan Al-Qur`an dan tidak akan mau menerima nasehat, wal ‘iyadzu billah.
Karenanya tidaklah kita temui orang yang paling banyak tertawa kecuali dia adalah orang yang paling jauh dari Al-Qur`an.
Adapun hukum banyak tertawa, maka lahiriah hadits Abu Hurairah di atas menunjukkan haramnya, karena hukum asal setiap larangan adalah haram. Apalagi disebutkan sebab larangan tersebut adalah karena bisa mematikan hati, dan sudah dimaklumi melakukan suatu amalan yang bisa mematikan hati adalah hal yang diharamkan.
Adapun tertawa sesekali atau ketika keadaan mengharuskan dia untuk tertawa, maka ini adalah hal yang diperbolehkan. Hanya saja, bukan termasuk tuntunan Nabi shallallahu alaihi wasallam jika seorang itu tertawa sampai terbahak-bahak. Karenanya tertawa terbahak-bahak adalah hal yang dibenci walaupun tidak sampai dalam hukum haram, wallahu a’lam. (al-atsariyyah)

Semoga Inspirasi Siang kali ini bermanfaat untuk kita semua,aamiin.
Syukuri hidup, ni'matilah dan Salam Bahagia ^^

Tidak ada komentar: