Mencintai hidup...
Diantara banyak ciri kita mencintai hidup adalah dengan
mensyukuri hari ini dan meni’matinya, karena kita meni’mati artinya kita
mensyukurinya, dan karena bersyukur hidup terasa ni’mat dan bahagiapun menyapa.
Senin yang indah dan cerah, saya Mita menyapa dalam
Inspirasi Siang Insya Allah sampai pukul 15.00 WIB, di Radio Rugeri 93.4 Fm Ruang Inspirasi Hati www.radiorugeri.com. Mari berbagi Inspirasi
Siang dan Belajar untuk lebih Mencintai Hidup.
------- ^^ ------
Bagaimana mencintai hidup, adalah dengan mencintai Allah
SWT. Mencintai hidup artinya kita bersyukur dengan Pemberi Kehidupan, mencintai
hidup sama halnya kita merawat dan menjaga diri kita bukannya membiarkan ia
menjadi terbengkalai karena kita terlalu sibuk dengan urusana duniawi. Yang harus
kita pahami adalah mencintai hidup bukan berarti mencintai keni’matan duniawi
hingga kita melupakan kewajiban sebagai Kholifah di bumi ini.
...... ^^^ .......
Sibukanlah diri dengan mencintai hidup bukan malah sibuk
mencari-cari alasan untuk membuat hidup kita menjadi pantas untuk di benci.
Tahukah Anda betapa banyak orang yang menderiata di bumi
ini, meski ia adalah seseorang yang dalam segi materi berkecukupan, namun ia
begitu tearlihat tidak amencintai hidupnya, dengan cara terus-terusan saja
mengambil hak yang bukan miliknya. Iya tepat mengambil hak yang bukan menjadi
milik, adalah salah satu tanda bahwa kita tidak mencintai hidup kita.
Apakah seorang Korupter mencintai hidupnya ?
Jawabannya adalah tidak. Karena jika ia mencintai hidupnya,
ia juga kan mencintai keluarganya. Dan jika ia mencintai keluarganya, niscaya
ia tidak akan menafkahi diri dan keluarganya dengan harta yang haram yang bukan
hak/miliknya.
........ ^^ ..............
Masa laluku membuatku membenci hidupku ?
Artinya kamu juga pasti memiliki masa dimana kamu mencintai
hidup mu ?
Saya percaya bahwa bumi ini memiliki keseimbangan, dan
begitu pula hidup seseorang. Pernah menangis artinya ia pernah tertawa, pernah
mendengarkan rahasia orang lain artinya ia juga pernah berbagi rahasia diri. So,
bagaimana caranya kalau kita sudah terlanjur membenci hidup dengan alasan masa
lalu ? maka jawabanya simple baraya, cintailah masa-msa itu. “Ooh, tidak
mungkin Teh ?” Kalau begitu lihatlah masa sekarang, karena masa lalu yang
menurutmu itu membuat membenci hidup itu ternyata memberikan pelajaran untuk mu
agar hidup lebih waspada dan hidup lebih baik, memberikan motivasi atau suatu
dorongan untukmu lebih mawas diri, membantu dirimu lebih kuat dan memiliki
upaya agar tidak terulang atau kemudian terjadi pada anak-anakmu kelak. Artinya
masa lalu yang membuat kamu membenci hidupmu itu, tidak kamu benci tapi
sesungguhnya telah kamu syukuri, faktanya kamu hidup dan bangkit sampai hari
ini. So. Seperti apapun masa lalu kita, tetaplah belajar untuk mencintai hidup
karena sesungguhnya ia Guru yang tidak membuat kita merogoh kocek untuk
membanyarnya. Bayaran termahal untuk masa lalu adalah masa depan yang lebih
baik. Ingatlah sahabat, kita hidup di dimensi saat ini, sekarang ini bukan di
demensi yang telah lalu. Waktu yang telah allu adalah bagian dari sejarah,
sedangkan waktu sekarang adalah realita yang terus harus kita lalui dan jalani.
Pilihannya hanya satu CINTAILAH HIDUP kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar